Kenali Tanda dan Gejala Penyakit Scabies

(Ditulis oleh Hasnaa Nabilah, mahasiswa S1 Keperawatan – Universitas Indonesia Maju)

Scabies atau yang sering dikenal dengan penyakit gatal-gatal atau infeksi kulit yaitu penyakit yang disebabkan oleh virus Sarcoptes scabiei var. yang dimana virus tersebut dapat menyebar dengan cepat. Kontak fisik dekat dengan seorang yang mengidap penyakit ini, seperti meminjamkan pakaian atau tidur satu ranjang bisa meningkatkan risiko infeksi. Rutin membersihkan tempat tidur dan tidak saling meminjamkan pakaian sangat penting buat mencegah penularan.

FAKTOR RESIKO PENYAKIT SCABIES

Siapa pun dapat terkena kudis atau scabies, namun resikonya lebih tinggi di beberapa orang, yaitu: 1) Hidup berkelompok, seperti pesantren, penjara, atau berkeluarga; 2) Memiliki daya tahan tubuh yang lemah; 3) Mengkonsumsi steroid atau sedang menjalani kemoterapi; 4) Orang dewasa yang aktif secara seksual; dan 5) Untuk anak-anak, kerap berada pada fasilitas penitipan.

Ada 3 jenis scabies yang muncul pada manusia yaitu leprosy phonemates, protozoa, dan sarcoptes scabiei. Berikut penjelasannya:

  1. Leprosy Phonemates/ penyakit kusta sangat menular karena disebabkan oleh infeksi bakteri scabies lepromiskopik. Bakteri ini menemukan inangnya dengan mengemis di kulit inangnya. Ketika inang pengemis bergerak, bakteri scabies menemukan inang baru dan menempelkan dirinya. Kusta juga dapat disebabkan oleh kontak fisik yang dekat dengan orang yang terinfeksi yang memiliki penyakit scabies.
  2. Protozoa, tidak mudah menyebar seperti kusta. Namun, itu memang terjadi dari kontak kulit-ke-kulit yang berkepanjangan. Orang yang memakai pakaian yang terbuat dari nilon, wol, atau serat sintetis lebih mungkin terinfeksi penyakit ini. Ada kemungkinan penyakit ini menular dari satu orang ke orang lain jika pakaian dicuci setelah dipakai secara rutin. Pakaian yang dikenakan secara berkala yang mengandung nilon, wol, atau serat sintetis sangat rentan terhadap risiko penyebaran scabies.
  3. Sarcoptes scabiei, jenis ketiga termasuk tungau yang tidak berkembang menjadi kutu. Scabies ini dikenal sebagai scabies berkrusta. Tungau dapat tumbuh sangat cepat di bawah kulit-ini membuat mereka sangat menular. Seringkali tanda awal infestasi tungau adalah benjolan merah kecil yang akan menyebabkan gatal. Menggaruk benjolan ini dapat menyebabkan lebih banyak masalah daripada ruam awal yang disebabkan oleh scabies. Skabies berkrusta termasuk mereka yang mengidap HIV/AIDS, diabetes, dan orang dengan gangguan sistem imun.

TANDA DAN GEJALA PENYAKIT SCABIES

  1. Gatal
  2. Ruam merah
  3. Menurunnya kondisi tubuh
  4. Kulit kering 
  5. Luka
  6. Permukaan kulit bersisik

CARA PENCEGAHAN PENYAKIT SCABIES

  1. Cuci semua pakaian yang telah di pakai menggunakan sabun
  2. Bersihkan seluruh ruangan di rumah. Selain itu, bersihkan pula semua karpet dan furniture yang ada di dalam rumah.
  3. Hindari kontak fisik dengan orang yang berpenyakit scabies.
  4. Buang barang-barang yang sudah berjamur dan tidak digunakan.
7 Comments

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *